Gotong Royong, Membantu Bencana Banjir

Di sebuah kota yang padat penduduk, seorang gadis muda bernama Jia muncul sebagai orang baik di tengah bencana alam yang menimpa daerah lain, Ketika itu telah terjadi banjir dahsyat melanda, menyebabkan banyak keluarga mengungsi akibat rumahnya tenggelam dan rusak, Jia yang baru berusia sepuluh tahun, merasakan keinginan yang mendalam untuk membantu orang-orang di sekitarnya, tentu dengan caranya sendiri.

Mia memulai dengan mengumpulkan teman-temannya, dan bersama-sama mereka berkumpul, membahas tentang cara untuk membantu mereka yang terkena dampak. Mereka segera memutuskan untuk mengumpulkan sedikit uang sakunya untuk dibelikan barang-barang penting seperti : selimut, mie instan, perlengkapan mandi, dibungkus rapi dengan kata-kata penuh semangat diatasnya, dibantu orang tua Jia, kumpulan anak-anak berhasil membuat paket bantuan sederhana untuk korban bencana banjir.

"Terima Kasih Ibu, sudah membantu Jia dan teman-teman untuk membuat paket bantuan ini, Jia udah nggak sabar untuk ingin segera mengirimkan ini kepada korban banjir." Ujar Jia kepada Ibunya.

"Iya Jia, Ibu juga senang, bisa membantu Jia, Ibu bangga sama kalian." Jawab Ibu kepada Jia dan teman-temannya.

Esoknya, setelah semuanya siap, Jia dan teman-temannya berangkat untuk mendatangi posko penerimaan bantuan, mereka diantar menggunakan angkutan online yang dipesan oleh Ibu Jia, setelah sampai di posko penyalur bantuan, Jia bergegas menuju posko sambil memberikan paket bantuan tersebut. 

"Pak, ini bantuan dari kami untuk para korban banjir, semoga membantu." Ucap Jia kepada kepala posko.

'Iya anak baik, terima kasih banyak ya." Jawab Kepala posko, sambil mengelus kepala Jia.

Setelah paket bantuan diterima, mereka pulang kembali, dengan hati gembira campur sedih, anak-anak pulang dan segera pulang kerumahnya masing-masing, memberikan kabar kepada orang tuanya bahwa bantuan yang mereka kumpulkan segera dikirimkan kepada para korban banjir di dekat daerahnya.
  Sumber Gambar : Pixabay

Penulis ; Eliyas Yahya

Komentar